Kuliah Praktisi Prodi Ilmu Komunikasi Bahas Pentingnya Digital Public Relations

Oleh :
Dinar Meidiana
Kepala Bagian Multimedia KSU UMJ Budiman, ST., membahas Digital Public Relations di Ruang Kelas 306 Gedung FISIP UMJ, Senin (06/05/2024). (Foto: Dok.Pribadi)
Kepala Bagian Multimedia KSU UMJ Budiman, ST., saat menyampaikan materi Digital Public Relations di Ruang Kelas 306 Gedung FISIP UMJ, Senin (06/05/2024). (Foto: Dok.Pribadi)

Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (FISIP UMJ) mengikuti kuliah bersama praktisi yang membahas Digital Public Relations di Ruang Kelas 306 Gedung FISIP UMJ, Senin (06/05/2024).

Baca juga : Kaprodi Mikom UMJ Jadi Narasumber Program Literasi Digital KOMINFO

Mata kuliah yang diampu oleh tim dosen Dr. Tria Patrianti, M.Ikom., dan Syifa Astasia Utari, M.Si., menghadirkan Budiman, ST., yang merupakan Kepala Bagian Multimedia Kantor Sekretariat Universitas (KSU) UMJ dan berpengalaman menjadi praktisi IT di industri perbankan. Budiman menekankan kepada mahasiswa Ilmu Komunikasi sebagai calon PR tentang pentingnya penggunaan new media dalam dunia kehumasan.

“Pesan-pesan PR akan lebih tersampaikan. Pembentukan opini dan image brand, tidak bisa lagi menggunakan model jaman dulu. Sekarang kita harus menggunakan platform new media (media baru),” ungkap Budiman.

Pada era dengan kemajuan teknologi super cepat, Public Relations dijelaskan Budiman, tidak lagi menggunakan model kehumasan pada masa lampau melainkan memanfaatkan platform dan teknologi digital untuk penyebaran informasi, menyampaikan pesan, atau pembentukan opini tertentu kepada khalayak.

Internet dan media sosial menjadi alat komunikasi media baru yang bersifat interaktif dan memungkinkan partisipasi aktif dari pengguna dalam pembuatan dan penyebaran konten. Budiman memperkenalkan beberapa platform digital yang dapat dimanfaatkan mahasiswa sebagai alat dalam aktivitas kehumasan di antaranya website, blog, media sharing, dan chatting.

 “Sebagai PR kekinian, segala sesuatu jangan dianggap sebagai ancaman tetapi harus dianggap sebagai tools atau alat. Kemajuan teknologi bisa dimanfaatkan. Kita harus upgrade diri agar segala kemajuan yang muncul bisa ada di bawah kendali kita,” ujar Budiman.

Dengan mengelola media social untuk kepentingan Digital Public Relations, Budi menjelaskan, terdapat beberapa peluang yang dapat dimanfaatkan oleh seorang PR. Pertama, media social dapat menciptakan peluang untuk membangun hubungan lebih dekat dan meningkatkan engagement.

Kedua, memantau interaksi dan mendapatkan wawasan yang dapat digunakan sebagai pertimbangan dalam mengambil keputusan. Ketiga, lebih kreatif dalam menyampaikan pesan dan menceritakan tentang cerita merek.

Budiman menerangkan kemungkinan adanya kemajuan teknologi di lima tahun kedepan, tetapi platformnya mungkin sama, tapi fungsi dan fiturnya akan berbeda, oleh karenanya Budiman merekomendasikan para mahasiswa agar terus meningkatkan kompetensi diri.

“Teknologi itu bisa mempercepat dan mempermudah tugas seorang PR tapi tidak bisa menggantikan kita sebagai manusia karena jelas berbeda. Kemajuan teknologi misalnya artificial intelligence tidak memiliki sense (rasa) sebagaimana dimiliki oleh manusia,” pungkas Budiman.

Kaprodi Ilkom FISIP UMJ Dr. Oktaviana Purnamasari, M.Si., memberikan sambutan di kelas ini dan menyatakan bahwa PR harus belajar dari praktisi IT untuk memahami perspektif teknologi informasi dalam setiap platform digital.

Editor : Dian Fauzalia

pkv games
bandarqq
dominoqq
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/dominoqq/
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/bandarqq/
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/pkv-games/