Mahasiswa FKM UMJ Ikuti Pengukuhan Muhammadiyah Aisyiyah Kota Tangsel

Oleh :
Kontributor FKM
Kegiatan pengukuhan bersama Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota Tangerang Selatan di Aula Blandongan Gedung Balaikota Tangerang Selatan, Sabtu, (23/09/2023).
Kegiatan pengukuhan bersama Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota Tangerang Selatan di Aula Blandongan Gedung Balaikota Tangerang Selatan, Sabtu, (23/09/2023). (Foto : Dok.Pribadi)

Empat Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKM UMJ) yaitu Dimas Imam Prayogo, Naufal Alif Ramadhan, Adipatra Kenaro, dan Delia Azkia diundang secara resmi untuk mengikuti kegiatan pengukuhan bersama Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota Tangerang Selatan. Kegiatan ini diselenggarakan di Aula Blandongan Gedung Balaikota Tangerang Selatan, Sabtu, (23/09/2023).

Baca Juga : Mahasiswa FKM UMJ Ikuti Konferensi Energi Tingkat Internasional

Pengukuhan merupakan tradisi di Muhammadiyah untuk mengkonfimasi keabsahan sebagai agenda penguatan amanah, motivasi dan pengabdian untuk memimpin Muhammadiyah dan Aisyiyah selama 5 tahun kedepan. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkenalkan anggota Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Banten dan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) beserta Majelis dan Lembaga PDM dan PDA Tangerang Selatan (Tangsel) periode 2022-2027.

Walikota Kota Tangerang Selatan, H. Benyamin Davnie dalam sambutannya menyampaikan pendidikan di Tangsel mengalami masalah selama proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). “Sekolah-sekolah Muhammadiyah di Tangsel ada untuk berbagai kalangan, baik bawah sampai menengah. Ini merupakan salah satu solusi pendidikan formal di Tangsel,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan masih banyak tantangan untuk kota Tangsel di masa depan, seperti infrastruktur dan hukum. Davnie juga menyoroti permasalahan polusi udara, yang menurutnya sudah diupayakan pemerintah kota Tangsel dengan menanam pohon, uji emisi, dan lain-lain.
ke depan untuk kota Tangsel

Walikota Kota Tangerang Selatan, H. Benyamin Davnie (tengah kiri), etua PWM Banten, Dr. KH. Saad Ibrahim, MA., (tengah kanan) , PWM Banten, PDA Banten dan PDM dan PDA Tangsel di Aula Blandongan Gedung Balaikota Tangerang Selatan, Sabtu, (23/09/2023).

Ketua PWM Banten, Dr. KH. Saad Ibrahim, MA., turut memberikan pesan agar para pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) maupun PDA menghindari tiga penyakit perpecahan. “Ketiga penyakit itu adalah Ananiyah yaitu egoisme, Ashabiyah yaitu merasa paling hebat dan Hisbiyah yaitu terlalu fanatik organisasi,” tutur Saad.

Acara pengukuhan dimulai dengan Tarian Persembahan dari SMA Muhammadiyah 25 Setiabudi Pamulang. Kemudian dilanjut dengan Launching Website Muhammadiyah Kota Tangsel yaitu tangselmu.id, sekaligus Pemutaran Video Testimoni dari berbagai tokoh serta Tausyiyah oleh Ketua PP Muhammadiyah.

Mahasiswa FKM UMJ yang turut diundang dalam kegiatan, Delia Azkia menyampaikan harapan besarnya ke pengurus Muhammadiyah dan Aisyiyah Tangsel yang baru dikukuhkan. Ia berharap Muhammadiyah di Tangsel bisa mengimbangi kecepatan isu-isu yang berkembang di tengah masyarakat Kota Tangerang Selatan, yang sejalan dengan program utama Muhammadiyah, yaitu schooling, feeding, dan healing.

Pengukuhan ini turut dihadiri oleh Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Banten, Dr. KH. M. Syamsuddin, M.Pd., Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Banten, Dr. Hj. Ima, Ni’mah, Ketua KPU Tangerang Selatan, M. Taufiq MZ, dan perwakilan undangan guru dari sekolah Muhammadiyah.

Editor : Dinar Meidiana

pkv games
bandarqq
dominoqq
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/dominoqq/
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/bandarqq/
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/pkv-games/