Program Magister Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta (MIPOL FISIP UMJ) memperoleh Akreditasi Baik dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) tertanggal 1 Mei 2022. Informasi tersebut disampaikan oleh BAN-PT melalui Surat Keputusan Direktur Dewan Eksekutif Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 8906/SK/BAN-PT/Ak.P/M/XI/2022 Tentang Pemenuhan Syarat Peringkat Program Studi Ilmu Politik pada Magister Universitas Muhammadiyah Jakarta, Selasa, 1 November 2022.
Akreditasi MIPOL merupakan akreditasi pertama sejak didirikan pada 2020, sesuai dengan peraturan dari BAN-PT yang mewajibkan perguruan tinggi menyampaikan usulan Akreditasi paling lambat dua tahun sejak menerima mahasiswa baru.
Harapan kepada MIPOL
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta Dr. Evi Satispi M.Si menyambut baik adanya surat dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi ini. “Program Magister Ilmu Politik ini diharapkan dapat berkembang dan menyusul program Magister lainnya yang sudah ada di lingkungan FISIP UMJ, “ jelas Dr. Evi Satispi M.Si yang merupakan Doktor Ilmu Administrasi Publik. Saat ini di FISIP UMJ terdapat Program Magister Ilmu Komunikasi, Magister Administrasi Publik dan Doktor Ilmu Administrasi.
Sementara itu Ketua Prodi Magister Ilmu Politik Dr. Asep Setiawan MA menyatakan gembira dengan adanya surat ini karena akan menambah semangat mahasiswa yang sedang mengikuti program ini. Saat ini telah aktif 19 mahasiswa dimana delapan diantaranya sedang melakukan bimbingan untuk mendapatkan gelar Magister Ilmu Politik. Bahkan salah satu dari mahasiswa ini menerima hibah beasiswa Tesis dari Kementerian Pendidikan,Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi.
Kosentrasi MIPOL
Saat ini Program Magister Ilmu Politik yang ditempuh selama empat semester ini memiliki tiga konsetrasi. Pertama, konsentrasi Politik Kebencanaan yang memfokuskan diri pada semester tiga mendalami mata kuliah seperti Diplomasi Kebencanaan, Analisis Regulasi Kebencanaan, Disaster Governance (Tata Kelola Kelembagaan Penanggulangan Bencana Indonesia).
Kedua, konsentrasi Manajemen Partai Politik dan Pemilu yang memiliki mata kuliah seperti Manajemen Kepemiluan Elektoral, Lembaga Perwakilan dan Partai Politik Peradilan dan Sengketa Kepemiluan
Ketiga Konsentrasi Demokrasi dan HAM yang mempelajari mata kuliah seperti Demokrasi dan HAM dalam Dunia Islam, Teori Demokrasi dan HAM dan Demokrasi dan HAM di Indonesia dalam Dunia Islam.
Dalam website nya yang beralamat https://fisip.umj.ac.id/magister-ilmu-politik/ disebutkan Visi nya adalah “Menjadi program Magister Ilmu Politik unggulan dalam bidang Politik Kebencanaan, Managemen Partai Politik dan Pemilu serta Demokrasi dan HAM di tingkat internasional pada tahun 2030.”
Program Studi Magister Ilmu Politik FISIP UMJ ini didukung pengajar professional seperti Prof. Dr. Din Syamsudin, Prof. Dr Agus Suradika, Prof. Dr. Siti Zuhro MA, Prof Dr. Muhammad (manta Ketua Bawaslu), Dr Ma’mun Murod M.Si (Rektor UMJ), Dr. Endang Sulastri M.Si (pernah jadi anggota KPU), Chusnul Ma’riyah PhD, Sri Yunanto P.hD, Dr. Lusi Andriyani M.Si, Dr, Usni M.Si. Dr Hamka Hendra Noer, Dr Wachid Ridwan M.Si, Dr. Cecep Effendi MA dan Dr. Asep Setiawan MA.
Leli Sofyan (anggota KPUD),mahasiswa MIPOL menyatakan, “Meskipun belajarnya dilakukan secara daring tetap bersemangat dalam menuntut ilmu. Dosen-dosennya luar biasa, sudah membuat saya memiliki pola pikir dan mendapatkan pencerahan dalam ilmu politik.
Program MIPOL ini selain mengadakan seminar internasional, penerbitan jurnal, juga melakukan kerjasama dengan lembaga nasional dan internasional. Selain itu mampu menghasilkan buku yang dosen dan mahasiswa berjudul Dinamika Demokrasi, Pemilu dan Otonomi Daerah di Indonesia. (AS/FISIP)
