Belajar Public Speaking, YLS UMJ Gelar Simulasi Diskusi Publik

Oleh :
Dinar Meidiana
Belajar Public Speaking, YLS UMJ Gelar Simulasi Diskusi Publik
Mahasiswa YLS UMJ 2022 saat simulasi Diskusi Publik di Aula Gedung Muhammadiyah Civilization Centre, Minggu (26/11/2023). (Foto : Dinar Meidiana)

Mahasiswa Youth Leader Scholarship Universitas Muhammadiyah Jakarta (YLS UMJ) Angkatan 2022 belajar public speaking melalui simulasi yaitu Model Diskusi Publik di Aula Muhammadiyah Civilization Centre, Minggu (26//11/2023). Simulasi ini merupakan Public Speaking Class, program pelatihan unggulan bagi mahasiswa YLS.

Baca juga : Seleksi Beasiswa YLS UMJ Memasuki Tahap II

Kelas ini menjadi wahana bagi mahasiswa YLS UMJ untuk melatih kemampuan berbicara di depan publik. Hal ini disampaikan oleh Ketua Angkatan YLS UMJ 2022 Yanto Ramdani saat memberikan sambutan. “Simulasi ini untuk melatih dan melihat kemampuan public speaking kita. Setelah simulasi akan dievaluasi agar ke depannya lebih baik,” ungkapnya.

Seperti diskusi publik sungguhan, simulasi melibatkan mahasiswa YLS memainkan peran sebagai narasumber, moderator, pembawa acara, hingga reporter. Simulasi ini mengangkat tema Kajian Krisis Kemanusiaan di Palestina dari Berbagai Perspektif Bidang Ilmu. Sebanyak enam mahasiswa dari latar fakultas berbeda berperan sebagai narasumber.

Keenam mahasiswa tersebut adalah Muhammad Haikal Bakry (Fakultas Agama Islam), Mansur (Fakultas Hukum), Muhamad Ziqri Nur Akbar (Fakultas Teknik), Putri Hana Nurhasanah (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik), Nindyasasanti (Fakultas Ilmu Pendidikan), dan Akbar Syahrir Ramadhan (Fakultas Ekonomi dan Bisnis).

Setiap narasumber memaparkan materi terkait krisis kemanusiaan dari perspektif bidang ilmu masing-masing. Begitu pula mahasiswa YLS lainnya yang berperan sebagai peserta tampak antusias saat sesi diskusi berlangsung. Bahkan para mahasiswa melanjutkan diskusi seusai simulasi untuk membahas pertanyaan yang tidak sempat terjawab saat simulasi berlangsung.

Salah satu mahasiswa yang berperan sebagai narasumber yaitu Muhammad Haikal Bakry mengaku sangat terbantu dengan simulasi tersebut. “Menurut saya pembelajaran yang diterapkan dengan simulasi seperti ini sangat menarik karena kami sangat terbantu dalam belajar berbicara. Kami bisa saling mengevaluasi kekurangan-kekurangan,” ungkap Haikal seusai simulasi.

Ia berharap melalui simulasi ini mahasiswa YLS dapat lebih percaya diri dan menguasai seni berbicara di hadapan publik. Haikal juga berharap mahasiswa YLS UMJ dapat menggelar model belajar lainnya di Public Speaking Class yang tidak kalah menarik.

YLS merupakan program beasiswa unggulan UMJ yang diperuntukkan bagi lulusan SMA/SMK/se-derajat yang pernah menjabat sebagai Ketua atau Sekretaris OSIS. Program ini menyediakan fasilitas biaya kuliah dan pelatihan pengembangan diri yaitu Writing Intensive Class, Qur’an Intensive Class, Public Speaking Class, dan Nahwu Sharraf Class.

Editor : Dian Fauzalia

pkv games
bandarqq
dominoqq
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/dominoqq/
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/bandarqq/
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/pkv-games/