Peneliti UMJ Sulap Dedak Padi jadi Bahan Baku Produk Kosmetik

Oleh :
Fazri Maulana
Kegiatan Survey Responden oleh Tim Riset UMJ Pada Jumat (9/9/22).

Dedak padi merupakan salah satu alternatif bahan pakan yang sering digunakan oleh peternakan. Bagian padi ini banyak digunakan karena harganya yang relatif murah dan mudah diperloleh. Dedak padi yang berasal dari hasil samping penggilingan padi ini tidak hanya dilihat sebagai bahan pakan saja. Melalui penelitian yang dilakukan oleh tim riset Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), dedak padi bisa menjadi bahan baku bagi produk kosmetik.

Penelitian tersebut dilakukan oleh tim riset dari Program Studi Magister dan Sarjana Teknik Kimia Fakultas Teknik UMJ yang diketuai oleh Dr. Ratri Ariatmi Nugrahani, MT., PU., dengan anggota yakni Prof. Dr. Ir. Tri Yuni Hendrawati, M.Si., IPM.,ASEAN. Eng, Ummul Habibah Hasyim, ST., M.Eng, dan dibantu tim pelaksana Fatma Sari, ST., MT,. Tim riset ini berhasil mendapatkan bantuan hibah penandanaan penelitian dari Desentralisasi Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Kemenbud ristekdikti. Penelitian berbasis dedak padi ini juga melibatkan mahasiswa dalam prosesnya.

Kebutuhan manusia terhadap berbagai macam produk kosmetik terus meningkat. Namun, disamping itu kesadaran akan kesehatan di masyarakat juga ikut meningkat. Berbagai macam produk kosmetik berlomba menawarkan bahan baku yang terjamin kualitas dan kesehatannya untuk tubuh. Berbagai bahan aktif berbasis bahan alam terus dikembangkan agar dapat diaplikasikan dalam berbagai produk. Hal ini yang juga dilakukan oleh tim riset UMJ melalui dedak padi.

Dedak padi mengandung polifenol dan vitamin yang menunjukkan sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat. Dua sifat tersebut yang sangat dibutuhkan oleh produk kosmetik. Pada Jumat (9/9/22) dilaksanakan tahap uji dengan melakukan proses survey responden terhadap beberapa produk seperti body oil, massage oil, hair mask, body lotion dan body wash. Produk-produk kosmetik tersebut diformulasi dengan menambahkan zat aktif esktrak dedak padi guna meningkatkan kinerja antioksidan sehingga mampu menambah nilai jual produk.

Responden memberikan kesan positif terhadap produk-produk yang diujikan dari sisi organoleptik seperti wangi produk, tekstur, warna dan efek dikulit responden. Responden sangat menyambut kegiatan tersebut, selain memberikan penilaian, responden juga mendapatkan pengetahuan bahwa berbagai bahan alam dapat dimanfaatkan sebagai sumber bahan aktif yang memiliki nilai jual.

Hasil survey responden ini akan dirumuskan kembali dalam bentuk formulasi yang terbaik. Tim riset yang diketuai oleh Ratri ini, berharap pada tahun ke dua produk-produk yang sedang diujikan formulasinya ini dapat ditingkatkan ke tahap pengurusan izin BPOM dan halal. Sehingga nantinya akan menjadi salah satu produk unggulan hasil penelitian dari UMJ. (FZ/KSU)

pkv games
bandarqq
dominoqq
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/dominoqq/
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/bandarqq/
https://themeasuredmom.com/wp-includes/js/pkv-games/