Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) sekaligus Dosen Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK) Universitas Muhammadiyah Jakarta dr. Moh. Adib Khumaidi berhasil meraih gelar doktor di Fakultas Kedokteran Universitas Hasanudin.
dr. Adib dinyatakan menyandang gelar doktor setelah berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul Analisis Ekspresi mRNA Gen Proteoglycan 4 (Prg4) terhadap Perbaikan Nyeri dan Kemampuan Fungsional pada Penderita Osteoarthritis (OA) setelah Pemberian High Intensity Laser, di Auditorium Prof. A. Amiruddin FK Unhas, Kamis (23/02).
Baca juga : Dosen FKK UMJ Raih Gelar Doktor di Unpad Dengan Predikat Pujian
Di hadapan kurang lebih 500 undangan, dr. Adib menjelaskan temuan penelitiannya yang dilakukan pada 60 penderita osteoartritis (OA) lutut grade 2 yang datang ke Poli Orthopaedi RSUD Cengkareng Jakarta Barat, terhitung dari Oktober hingga November 2022. dr. Adib melakukan penelitian dengan memberikan intervensi tambahan berupa HILT (High Intensity Laser Therapy) pada 30 orang pasien. Sedangkan 30 pasien lainnya hanya mendapat terapi standar OA tanpa ada tambahan terapi lainnya.
HILT merupakan laser terapi kuat dan menunjukkan hasil yang baik pada pengobatan nyeri penderita osteoartritis lutut. Dari penelitian yang dilakukan sebanyak tujuh kali selama empat minggu dihasilkan bahwa HILT dapat memperbaiki nyeri dan kemampuan fungsional. Oleh karenanya dapat dijadikan dasar kebijaksanaan dalam tatalaksana OA grade II untuk memperbaiki kualitas hidup dan produktivitas pasien.
Dalam disertasinya, dr. Adib menjelaskan bahwa penelitian lanjutan dapat dilakukan dengan melihat faktor-faktor risiko yang memperberat perjalanan penyakit OA. Selain itu dr. Adib merekomendasikan penelitian dengan variasi pada derajat yang berbeda menurut Kellgren Lawrence, serta jumlah sampel yang lebih banyak dengan perbandingan jenis kelamin yang sama.
Kemudian dapat juga melakukan terapi laser dengan range yang lebih luas dari panjang gelombang rendah hingga tinggi yakni 400-164 nm. dr. Adib menyarankan agar penelitian lanjutan dilakukan menggunakan jangka waktu lebih lama dengan pemberian HILT untuk melihat ekspresi mRNA, perbaikan nyeri dan kemampuan fungsional.
Sidang promosi yang digelar di Auditorium Prof. A. Amiruddin Fakultas Kedokteran Universitas Hasanudin, Makassar ini dihadiri oleh Rektor UMJ Dr. Ma’mun Murod, M.Si., Dekan FKK UMJ Dr. dr. Muhammad Fachri, Sp.P., FAPSR, FISR., Wadek II FKK UMJ, Dr. Fatimah, SST., M.KM., Kaprodi Kebidanan Hamidah, SST. MKM. (DN/KSU)