Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) melalui Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK) turut andil menyediakan tenaga dokter yang masih sangat diperlukan di Indonesia, sekaligus berkomitmen melahirkan dokter yang berlandaskan nilai-nilai Islam. Sejak berdiri pada 2003 hingga saat ini FKK UMJ telah melahirkan 1762 dokter lulusan Program Profesi Dokter yang kini tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Namun bukan rahasia lagi bahwa kuliah Kedokteran membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Hal ini dikarenakan mahasiswa membutuhkan fasilitas maupun alat yang dapat menunjang pembelajaran. Saat ini biaya kuliah Prodi Pendidikan Dokter FKK UMJ yang terdiri dari biaya semester dan Biaya Pokok Awal Tahun (BPAT) mencapai Rp.400.000.000 namun dapat dicicil dalam 5 semester sebesar Rp. 80.000.000,-
Meskipun begitu, bagi kamu yang memiliki tekad kuat, tetap bisa menempuh Pendidikan Dokter di UMJ tanpa biaya. Melalui program Beasiswa Tahfidz Al-Qur’an, UMJ memberikan beasiswa penuh bagi mahasiswa Prodi Pendidikan Dokter yang memiliki hafalan Al-Qur’an 30 Juz.
Untuk mendaftar Prodi Pendidikan Dokter FKK UMJ melalui jalur beasiswa Hafiz Al-Qur’an 30 Juz dapat melakukan prosedur pendaftaran reguler melalui laman website resmi pmb.umj.ac.id. Kamu akan mengikuti serangkaian tes seleksi masuk Kedokteran yaitu CBT, kesehatan, psikotes, MMPI, wawancara dan tes bacaan Al-Quran. Jika sudah dinyatakan lulus pada tahap tersebut, kamu dapat melanjutkan ke tahap seleksi penerima beasiswa hafidz Al-Quran 30 Juz.
Apabila dinyatakan lulus dari semua rangkaian tes, maka kamu langsung diterima sebagai mahasiswa Prodi Pendidikan Dokter FKK UMJ tanpa biaya. Beasiswa diberikan hingga mahasiswa lulus dari Program Profesi Dokter. Untuk dapat melanjutkan beasiswa hafidz Al-Quran tersebut setiap semester mahasiswa akan di evaluasi hafalannya dan prestasi akademiknya dengan IPK minimum 3.00.
Hafalan tersebut akan selalu dipantau oleh Lembaga Penerapan dan Pengkajian Al Islam dan Kemuhammadiyahan (LPP AIK) UMJ. Pada tahun ajaran 2023/2024 jumlah mahasiswa Prodi Pendidikan Dokter penerima beasiswa Hafiz Al-Qur’an 30 Juz di FKK UMJ tercatat enam orang yaitu dua mahasiswa dari setiap angkatan.
Dekan FKK UMJ, Dr. dr. Tri Ariguntar Wikaning Tyas, Sp.PK., menyampaikan bahwa program beasiswa ini sangat baik dan patut didukung. “Kami ingin mencetak dokter yang bukan hanya andal dan profesional tapi juga punya kelebihan lain dalam hal menghafal Al-Qur’an,” ungkapnya.
Penulis : Dinar Meidiana
Editor : Tria Patrianti
