Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Jakarta (LPPM UMJ) mendorong peningkatan kinerja para pengelola jurnal melalui kegiatan Workshop Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan Jurnal. Kegiatan ini berlangsung secara daring, pada Kamis (11/09/2025).
Baca juga : Ketua LPPM UMJ Paparkan Riset Unggulan dalam Rakor Riset dan Inovasi Daerah Banten
Dalam sambutannya, Wakil Rektor I UMJ, Dr. Muhammad Hadi, SKM., M.Kes., menegaskan bahwa UMJ akan memfokuskan arah pengembangan pada hilirisasi riset dalam periode 2025–2030. Ia juga menjelaskan bahwa media publikasi memiliki peran vital dalam mendukung agenda tersebut.
“UMJ akan membentuk unit hilirisasi karya dosen untuk bekerja sama dengan industri agar hasil riset dapat diproduksi secara nyata. Fokus kita bukan lagi sebatas pengembangan konsep, teori, atau model, melainkan pada hilirisasi yang terpilih dan strategis. Harapannya, karya-karya yang dihasilkan mampu mewarnai perkembangan teknologi dan budaya,” ujarnya.
Hadi menambahkan bahwa UMJ tengah menargetkan diri sebagai center of civilization, yakni kampus yang mampu menghasilkan langkah-langkah strategis, terutama dalam bidang pengetahuan dan teknologi. Untuk itu, ia menegaskan bahwa publikasi ilmiah harus dapat diakses dan dipahami baik oleh civitas academica UMJ serta berskala internasional.
Ketua LPPM UMJ, Prof. Dr. Ir. Tri Yuni Hendrawati, M.Si., IPM., ASEAN.ENG., dalam pemaparannya menyebutkan bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia akan berbanding lurus dengan reputasi universitas. Ia juga menyampaikan capaian UMJ yang menempati peringkat ke-75 dari ribuan perguruan tinggi negeri maupun swasta di Indonesia dalam Science and Technology Index (SINTA).
“Pencapaian tersebut tidak lepas dari kontribusi pengelola jurnal UMJ yang telah menghasilkan 33 jurnal terakreditasi,“ tambahnya.
Selain itu, ia menegaskan bahwa perlunya sinkronisasi antara SINTA, Google Scholar, dan Scopus agar reputasi publikasi semakin kuat. Ia juga memberikan apreasiasi kepada seluruh pengelola jurnal yang telah konsisten berkarya serta berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas terbitan.
Koordinator Bidang Publikasi dan Pengelolaan Jurnal UMJ, Assoc. Prof. Ir. Anwar Ilmar Ramadhan, Ph.D., IPM., menjelaskan bahwa kegiatan monitoring ini dilakukan untuk mengantisipasi kendala yang dihadapi pengelola.
“Target kita bukan hanya frekuensi penerbitan, tetapi juga perbaikan konten. Konsistensi dalam menjaga kualitas artikel akan menentukan level SINTA ke depan,” ujarnya.
Anwar juga memberikan masukan terkait penjadwalan publikasi agar lebih teratur, sehingga setiap jurnal dapat terbit secara konsisten. Menurutnya, perbaikan konten dan ketepatan waktu penerbitan menjadi kunci utama dalam meningkatkan posisi akreditasi.
Editor : Sofia Hasna
