Teliti Tentang Gizi Anak, Dosen FIK UMJ Raih Gelar Doktor Ilmu Keperawatan

Oleh :
Ariesta Dwi
Dosen FIK UMJ Raih Gelar Doktor Ilmu Keperawatan melalui Penelitian Inovatif tentang Gizi Anak
Dr. Ns. Uswatul Khasanah, M.Kep., Sp.Kep.Kom. (kebaya ungu) berfoto bersama dengan penguji saat sidang promosi doktor di Gedung Pasca sarjana Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia lantai 4, Jumat (11/04/2025) (Foto: dok.pribadi).

Dosen Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Dr. Ns. Uswatul Khasanah, M.Kep., Sp.Kep.Kom meraih gelar doktor dalam bidang Ilmu Keperawatan di Universitas Indonesia (UI), Jumat (11/04/2025). Ia lulus program doktoral melalui Penelitian Inovatif tentang Gizi Anak.

Baca juga: Profesi Ners FIK UMJ Gelar Webinar Internasional Bahas Perawatan Paliatif Untuk Pasien Gagal Ginjal

Uswatul meraih gelar doktor dengan nilai Indeks Predikat Kumulatif (IPK) 3,93 dengan predikat Pujian. Sidang promosi doktor ini berlangsung di Gedung Pasca Sarjana FIK UI lantai 4.

Uswatul berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul Efektivitas model “FORMA” Group Coaching Pelayanan Preventif Terhadap Kemandirian Ibu dalam Pemenuhan Asupan Gizi dan Status Gizi Anak Usia 0 – 24 Bulan.

Uswatul melakukan penelitian untuk mengukur efikasi diri ibu, praktik pemenuhan asupan gizi, dan status gizi anak. Penelitian ini berlangsung melalui tiga tahapan. Tahap pertama ia melakukan literatur review tentang faktor yang memperngaruhi status gizi anak usia 0 – 24 dan kualitatif. Tahap ini melibatkan ibu balita, penanggung jawab program gizi kepala puskesmas, nakes dari suku dinas kesehatan, dinas kesehatan provinsi Jakarta dan Kementrian Kesehatan RI dengan total 57 partisipan.

Kemudian tahapan kedua pengembangan model “FORMA” Group Coaching yang melibatkan 3 orang pakar. Sedangkan pada tahap terakhir melibatkan 240 responden secara simple random sampling. Responden tersebut merupakan seluruh ibu sebagai pengasuh utama anak usia anak 1-3 bulan, 6 bulan, 9 bulan dan 12-21 bulan yang berada di wilayah kerja Puskesmas di Kota administratif Jakarta Pusat.

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah data demografi ibu, keluarga dan anak, kemudian breastfeeding-self efficacy, praktik menyusui, efikasi diri, praktik PMBA, dan zscore status gizi anak dengan indikator berat badan per-umur. Hasil data penelitian dianalisis secara univariat, bivariat dan multivariat dengan menggunakan perangkat General Linear Model Repeated Measure (GLM-RM) dan MANCOVA.

Hasil penelitian menunjukan bahwa Model “FORMA” Group Coaching mampu meningkatkan efikasi dari ibu, praktik ibu menyusui dan mempertahankan status gizi baik usia 0-6 bulan, 6-9 bulan, dan 9-12 bulan, serta mampu meningkatkan efikasi diri ibu, praktik ibu PMBA, dan status gizi usia 12-24 bulan. Model ini juga dapat diadopsi untuk meningkatkan dampak positif kemandirian ibu dalam pemenuhan asupan gizi dan status gizi anak usia 0 – 24 bulan.

“Hasil ini dapat dijadikan rekomendasi integrasi pengembangan metode edukasi ke dalam kebijakan Interversi Lintas Program (ILP) dimulai dari posyandu, pustu, puskesmas, dan kades masyarakat desa,” ujar nya.

Menurut Uswatul penguatan temuan ini perlu dilakukan penelitian lanjutan, baik dalam bentuk pengembangan model maupun pelayanan holistic. Pengembangan ini di khususkan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak usia 0 – 24 bulan.

Sidang promosi doktor ini turut dihadiri Prof Junaiti Sahar.,B.N, M.App.Sc., Ph.D dari kolegium sekaligus Pakar Keperawatan Komunitas, Warek I UMJ Dr. Muhammad Hadi, M.Kep., Dekan FIK UMJ Dr. Miciko, S.Kp., M.Biomed., Civitas academika FIK UMJ, serta kerabat dan keluarga.

Dewan Penguji dalam Sidang Promosi Doktor Uswatul Khasanah, diantaranya Prof. Dr. Budi Anna K, S.Kp., MAppSc selaku Promotor, Dr. Sigit Mulyono S.KP., M.N., selaku Ko Promotor 1, Prof. Dr. Drs. Sutanto Priyo H., M.Kes., Ko Promotor 2, Dr. Henny Permatasari, S.KP., M.Kep., Sp.Kom, dan Dr. Astuti Yuni N., S.Kp., MN., Sp.Kom. Kemudian penguji dari luar Dr. Ir. Chandra Rudhiyanto, MPH., dari Bidang Promkes Kemenkes RI dan Dr. Agus Triwantoro, MKM., dari Dirjen Pelayanan Primer Dan Komunitas, Direktorat Kesehatan Keluarga Kemenkes RI.

Editor : Sofia Hasna