Mahasiswa Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Hirzi Rifqi Dwinanto menjadi pemateri dalam kegiatan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Pra Dasar (LKMM-TPD) di Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS), Jum’at (28/02/25).
Baca juga: Profesi Ners FIK UMJ Gelar Webinar Internasional Bahas Perawatan Paliatif Untuk Pasien Gagal Ginjal
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan S1 Ilmu Keperawatan (HIMAPERSA) UNIMUS ini berlansung selama dua hari 27 sampai 28 Februari 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Membentuk Jiwa Kepemimpinan Mahasiswa Keperawatan yang Berkarakter, Kritis, dan Profesional sebagai Agent of Change”.
Hirzi yang juga merupakan Menteri Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta (BEM UMJ) dalam pemaparannya menjelaskan pentingnya kepemimpinan dalam dunia keperawatan.
Selain itu, ia juga menekankan para mahasiswa agar dapat berperan sebagai agen perubahan yang berkarakter kuat, berpikir kritis, dan memiliki profesionalisme tinggi. Lebih lanjut, ia juga membagikan wawasan serta pengalamannya dalam mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang dibutuhkan di dunia keperawatan modern.
“Kepemimpinan bukan hanya tentang memimpin, tetapi juga bagaimana kita bisa menjadi inspirasi dan memberi dampak positif bagi lingkungan sekitar, khususnya dalam dunia keperawatan,” ujar Hirzi.
Pada kesempatan itu, Hirzi juga membawakan materi tentang Aliansi. Ia menjelaskan pentingnya membangun aliansi yang kuat antar mahasiswa untuk mencapai tujuan bersama.
“Aliansi adalah kunci untuk mencapai kesuksesan dalam organisasi mahasiswa. Dengan membangun aliansi yang kuat, kita dapat saling mendukung, berbagi pengetahuan, dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama,” ujar Hirzi dalam paparannya.
Kegiatan yang dihadiri lebih dari 350 mahasiswa keperawatan UNIMUS ini bertujuan untuk membekali mahasiswa keperawatan semester 2 dengan keterampilan manajerial serta membentuk karakter kepemimpinan yang siap menghadapi tantangan di masa depan. Peserta yang hadir mendapatkan berbagai materi dan pelatihan yang relevan untuk meningkatkan kompetensi mereka di bidang keperawatan.
Para peserta tampak antusias mengikuti materi yang disampaikan oleh Hirzi. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi tentang berbagai hal terkait kepemimpinan dan aliansi.
Sementara itu, Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan S1 Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Semarang (HIMAPERSA UNIMUS) Alif Fahruzain Shabrian memberikan apresiasi kehadiran dan materi yang dipaparkan oleh Hirzi.
“Materi yang disampaikan oleh Kak Hirzi sangat bermanfaat bagi kami. Kami jadi lebih paham tentang pentingnya membangun aliansi dan bagaimana cara membangun aliansi yang efektif,” jelas Alif.
Kehadiran Hirzi sebagai pemateri dalam acara ini diharapkan dapat memotivasi para mahasiswa untuk lebih aktif dalam berorganisasi dan membangun aliansi yang kuat.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mahasiswa keperawatan semakin siap untuk berkontribusi dalam dunia kesehatan, baik sebagai tenaga medis yang kompeten maupun sebagai pemimpin yang mampu membawa perubahan positif di tengah masyarakat.
Selain Hirzi, Kegiatan ini menghadirkan lima pemateri lainnya, antara lain Wakil Dekan FIKKES UNIMUS, Menteri Dema UIN Walisongo, Wakil Presiden Mahasiswa BEM KM UNIMUS, Pembina HIMAPERSA, dan Presiden Mahasiswa BEM UNDIP.
Turut hadir Menteri Luar Negeri BEM KM UNIMUS Hardika Akbar, Menteri Kesehatan BEM UMJ Galih Danang, dan Gubernur Mahasiswa BEM FIKKES UNIMUS 2023-2024 Ridho Setiawan.
Editor : Dian Fauzalia