Universitas Muhammadiyah Jakarta berikan apresiasi bagi Insan Universitas Terbaik Tahun 2022 dalam Puncak Milad UMJ ke-67 di Plaza UMJ, Sabtu (10/12). Apresiasi tersebut menjadi salah satu rangkaian dalam agenda milad UMJ ke-67. Kemeriahan yang berjalan dengan khidmat pun mendapatkan banyak apresiasi dari sivitas akademika kampus. Penghargaan insan terbaik merupakan kategori teladan universitas baik dosen, mahasiswa, dan tenaga pendidik dari berbagai fakultas.
Pemberian penghargaan ini bertujuan untuk memberikan apresiasi semangat kepada penerima penghargaan insan universitas terbaik guna meningkatkan kinerja menjadi lebih baik bagi dosen serta tenaga kependidikan serta menumbuhkan semangat belajar bagi mahasiswa.
Penghargaan terbaik diberikan kepada Tria Astika Endah Permatasari (FKK) sebagai Dosen teladan 1, Ibnu Sina Chandranegara (FH) sebagai Dosen teladan 2, dan Ari Widyanti (FT) sebagai Dosen teladan 3. Kemudian, Fifi Yudha Ningrum (FKK) sebagai Mahasiswa teladan 1, Dhiya Salma (FT) sebagai Mahasiswa teladan 2, Achmad Rayhan (FISIP) sebagai Mahasiswa teladan 3. Lebih lanjut, Suryani (FIK) sebagai Tendik teladan 1, Bela Mutia (FKM) sebagai Tendik teladan 2, Ermalia Yunita (FTAN) sebagai Tendik teladan 3.
Selain penghargaan insan universitas terbaik, rangkaian milad UMJ ke-67 pun mengadakan Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (PilmaPres) 2022 diantara penerima apresiasi ini Naila Nawalia Hamina (FISIP) sebagai Terbaik 1, Anisa Nurul Syafitri (GIZI) Terbaik 2, Citra Anjani (FEB) Terbaik 3, Anisa Miskiyah (FISIP) sebagai Finalis, Nurul Umrotul Latifah (FIP) Finalis, Lisda TulJannah (FIK) sebagai Finalis, dan Djihan Apriellia K. (FT) Finalis.
Naila Wailya yang dinobatkan mahasiswa terbaik 1 merasa terhormat karena mendapat kesempatan dalam penobatan PilmaPres 2022 pada milad UMJ ke 67, Naila juga mengatakan banyak target serta capaian yang ingin dicapai namun tentu saja hal itu perlu dibarengi dengan rasa syukur.
“Tentu saja kita sebagai manusia tidak bisa hanya merasa cukup dengan hal itu dan harus tetap mengembangkan diri mulai dari skill maupun pribadi diri” Jelas Naila
Sementara itu, Citra Anjani mengaku senang dan tidak menyangka saat namanya disebut menjadi mahasiswa terbaik 3 universitas, Citra juga menjelaskan bahwa Pilmapres ini sangat dinanti-nanti mengingat perjuangan untuk mendapatkan pun tidak mudah.
Sistem pemberkasan dalam Pilmapress UMJ 2022 seperti seleksi pemberkasan prodi, lalu tingkat fakultas untuk melanjutkan tahap seleksi wawancara, lalu setelah itu lanjut pada proses seleksi tingkat universitas dengan bobot penilaian yang berbeda.
Sementara itu, puncak milad UMJ ke 67 juga memberikan apresiasi kepada mahasiswa penerima dana PKM, Kompetisi Debat Bahasa Inggris tingkat Mahasiswa, serta Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) 2022.
Muhammad Dliya El Rachman salah satu mahasiswa penerima dana Program Kreativitas Mahasiswa Artikel Ilmiah (PKM-AI) dengan mengangkat judul “Konsumen Kosmetika Tanpa Izin Edar” mengaku bersyukur atas pencapaian serta target yang Dliya dan teman-teman bisa dapatkan.
Tidak hanya kebanggaan atas apa yang telah mereka raih, Naila, Citra dan Dliya juga berharap untuk UMJ kedepannya agar lebih terdepan, terunggul, dan dapat mencetak insan-insan yang berprestasi serta beregenerasi lebih baik. (KH/KSU)
