LP4S UMJ Adakan Persamaan Persepsi Rencana Pembelajaran Berbasis OBE

Oleh :
Taslim Septia
Seluruh Pengampu MKWK foto bersama LP4S Pada Rabu (5/2) di Aula FKM UMJ (Foto : KSU/Taslim Septia Prima)
Seluruh Pengampu MKWK foto bersama LP4S Pada Rabu (5/2) di Aula FKM UMJ (Foto : KSU/Taslim Septia Prima)

Lembaga Pengembangan Pendidikan, Pengajaran, dan Perencanaan Strategis (LP4S) Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) mengadakan berbagai kegiatan yang mendukung implementasi Kurikulum Berbasis Outcome Based Education (OBE).

Baca Juga : LP4S UMJ Lakukan Pemantapan Pembelajaran Semester Ganjil 2024/2025

Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah penyelenggaraan persamaan persepsi bersama pengampu Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK) yang berlangsung pada Rabu (05/02/2025) di Aula Fakultas Kesehatan Masyarakat UMJ.

Acara ini dihadiri oleh para pengampu MKWK dan Wakil Rektor I UMJ. Dalam sambutannya, Wakil Rektor I UMJ, Dr. Muhammad Hadi, S.KM., M.Kes., menekankan pentingnya perubahan dalam pelayanan kurikulum. Beliau berharap bahwa dengan penyusunan kurikulum berbasis OBE, hasil yang diharapkan dapat terukur dan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan.

“Kami baru menyelesaikan pedoman tugas akhir, maka dibuat peraturan karena tugas akhir ini semua dosen harus merata. Terkait pedoman pembimbing itu diatur juga, kalau magister maka pembimbingnya harus diatas nya, begitupun seterusnya. Pedoman ini dibuat supaya lebih tertib, nyaman, semua adil.
dosen-dosen bahasa inggris bisa ditempatkan di fakultas masing-masing, tetapi homebase nya masih di FIP,” ujarnya.

Ketua LP4S UMJ, Prof. Dr. Budiyanto, S.T., M.T., menyatakan bahwa kurikulum berbasis OBE adalah pendekatan dinamis yang diperlukan untuk menghadapi tantangan masa depan. Prof. Budi menambahkan bahwa UMJ menargetkan setiap program studi mencapai akreditasi unggul, sehingga perbaikan kurikulum menjadi langkah yang esensial.

“Jadi saya harapkan nanti dosen-dosen mempunyai paham yang sama tentang matkul masing-masing, kemudian nanti bisa memantau capaian pembelajaran mahasiswa serta menerapkan kurikulum berbasis OBE. Kita bisa adakan kuliah bersama setiap fakultas, bisa mendatangkan narasumber praktisi. Selain capaian,mahasiswa bisa dapat outcome dari pembelajaran yang ada karena prinsip utama dari kurikulum berbasis OBE ini adalah keluaran,” ujarnya.

Rangkaian kegiatan Persamaan Persepsi Rencana Pembelajaran Berbasis OBE di Aula Fakultas Kesehatan Masyarakat UMJ, Rabu (05/02/2025)

Setelah pembukaan oleh para pimpinan, seluruh peserta akan melakukan sesi upgrading dan diskusi sesama pengampu MKWK. Hasil dari diskusi tersebut berupa presentasi hasil luaran kreatif dan inovatif dari perwakilan pengampu MKWK.

Melalui serangkaian kegiatan ini, UMJ menunjukkan komitmennya dalam menerapkan kurikulum berbasis OBE secara menyeluruh. Dengan demikian, harapannya lulusan UMJ memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri dan mampu beradaptasi dengan perkembangan global.

Editor : Sofia Hasna