LAM-PTKes Lakukan Monev Pasca Akreditasi Prodi Kedokteran dan Profesi Kedokteran FKK UMJ

Oleh :
KSU UMJ Editor
Monev pasca akreditasi terhadap Program Studi (Prodi) Sarjana (S1) Kedokteran dan Program Studi Profesi Dokter, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) secara daring pada Jumat, (17/06/22).

LAM-PTKes melakukan monitoring dan evaluasi (monev) pasca akreditasi pada Program Studi (Prodi) Sarjana (S1) Kedokteran dan Prodi Profesi Dokter, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) secara daring pada Jumat, (17/06/22).

Dalam sambutannya Rektor UMJ, Dr. Ma’mun Murod, M.Si., mengatakan monev merupakan agenda rutin yang dilakukan Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAM-PTKES) untuk melihat capaian yang sudah dilakukan setelah akreditasi. Hal ini juga upaya dalam mendukung target UMJ yang unggul. “Kegiatan ini merupakan hal yang bagus, yang nantinya bisa dipertimbangkan oleh fakultas non kesehatan”, ujar Ma’Mamun.

Acara ini turut dihadiri oleh jajaran pimpinan FKK UMJ beserta jajarannya serta Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Prof. Dr. Tri Yuni Hendrawati., M.Si., Ketua Badan Penjamin Mutu, Dr. Tria Astika Endah Permatasari, SKM., MKM., dan Direktur Utama Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ), dr. Pradono Handojo, MBA, MHA.

Kegiatan monev kali ini merupakan lanjutan pada hasil asesmen lapangan pada tahun 2019, asesor memberikan sejumlah rekomendasi yang terbagi dalam beberapa standar seperti; (1) Rumusan keunggulan prodi dan indikator keberhasilan strategi pencapaian pada visi misi; (2) Hasil monev 2019 dan 2022; (3) Hasil kegiatan upaya peningkatan input mahasiswa unggul 2020 dan 2021 dan pengembangan sistem tracer study; (4) Analisis hasil kegiatan upaya peningkatan kapasitas SDM, tren peningkatan jabatan fungsional dosen, dan gambaran keberhasilan wadah dalam memfasilitasi publikasi dosen; (5) Hasil analisis survei kepuasan mahasiswa dan kajian Indeks Prestasi Kumulatif (IPK); (6) Informasi tambahan manekin dan peralatan di puskesmas dan rumah sakit, tindak lanjut upaya pencarian dana di luar dana mahasiswa seperti hibah penelitian; (7) Wadah dan kerja sama dengan pihak ketiga untuk pelaksanaan tridarma dan apresiasi publikasi dosen.

Ketua Program Studi Kedokteran, Dr. dr. Farsidah, M.PH, pada kesempatan tersebut menyampaikan tindak lanjut tujuh (7) standarisasi yang sudah dipenuhi sesuai rekomendasi yang disampaikan oleh tim asesor.

Sementara itu, Dr. dr. Farsidah kembali mempertegas, bahwa kegiatan monitoring dan evaluasi ini sebuah langkah perbaikan untuk mendukung akreditasi yang unggul. “Langkah ini merupakan kemajuan, untuk akreditasi kita yang akan ada pada tahun 2024, mohon bimbingannya”, ucap Farsidah.

Sementara itu, Asesor LAM-PTKES, dr. Liliana Sugiharto, MS., PAK, menjelaskan bahwa fokus utama kegiatan monev adalah menindaklanjuti hasil rekomendasi yang telah disampaikan oleh tim asesor pada saat akreditasi. “LAM-PTEKS mengadakan kegiatan ini adalah usaha program studi mempersiapkan secara bertahap menuju akreditasi selanjutnya,” pungkas Liliana

Ia juga memberikan tanggapannya mengenai pemaparan tindak lanjut hasil rekomendasi asesor yang telah disampaikan secara keseluruhan, yang dinilai sudah lengkap.

Kegiatan monev ini dilangsungkan dengan presentasi hasil monev pasca akreditasi, pengenalan asesor, dan diskusi (FZ/KSU)