Pengalaman Menarik Di Baduy Lewat Kegiatan Pendidikan

Mengikuti kegiatan volunteer adalah salah satu hal yang luar biasa yang saya dapat selama di bangku perkuliahan. Selain memperluas relasi dan mendapatkan pengalaman-pengalaman baru, dengan adanya kegiatan volunteer ini saya bisa bertukar pikiran dengan teman-teman yang lolos dalam seleksi program. Melalui kegiatan ini dapat lebih mencintai kebudayaan sendiri serta menjaga alam semesta Indonesia dengan baik.

Saya Anez Faradila sangat senang sekali bisa bergabung di program volunteer ini, sehingga dapat mengenal banyak teman dari berbagai kampus ternama di Indonesia. Saya bangga menjadi mahasiswi UMJ khususnya Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti program tersebut dan memberikan pengalaman-pengalaman baru selama kuliah.

Ini semua adalah bukti jika masa kuliah adalah masa emas untuk kita bisa berkembang dan menjelajahi alam semesta. Terlibat dengan program Volunteer ini menjadi kebanggaan dan dapat merubah cara pandang saya terhadap suku budaya, meningkatkan kemampuan bersosialisasi, dan lebih meningkatkan rasa toleransi.

Pengabdian Masyarakat Di Baduy

Selama di baduy, saya mendapatkan pengalaman bermanfaat yaitu dengan mengaplikasin bidang keilmuan yang dimiliki. Salah satunya adalah dengan memberikan ilmu bercocok tanam secara hidroponik. Kemudian kami menjelajahi kebun yang bersih dan dikenalkan sungai tempat mereka mencuci, mandi dan untuk kebutuhan kehidupan sehari-hari. Untuk menjaga kelestarian alam, suku Baduy melarang untuk menggunakan bahan-bahan kimia.

Udara yang sejuk, lingkungan yang bersih tanpa sampah pelastik dan jauh dari hiruk pikuk kota menjadikan kami betah di Baduy. Kami diberi kesempatan mencoba kain tenun yang merupakan ciri khas mereka. Tidak hanya itu, Suku Baduy juga memiliki sifat dan karakter yang ramah terhadap wisatawan yang datang.

Dalam beradaptasi, awalnya saya menghadapi tantangan dalam berkomunikasi dengan menggunakan bahasa sunda, namun ada beberapa diantara warga suku Baduy yang ternyata dapat berbahasa Indonesia.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini membuat saya merasa lebih bersyukur. Kekayaan alam dan ciri khas warga Baduy yang tidak menerima perubahan zaman seperti masuknya aliran listrik dan teknologi modern lainnya, memberikan saya banyak pengalaman dan pelajaran hidup yang tidak mudah untuk dilupakan.

Mengambil Pelajaran Dari Anak-Anak Baduy

Proses pembelajaran di volunteer ini sangat mengispirasi diri saya. Para dosen yang terlibat disana memberikan banyak contoh bersosialisasi dan adaptasi terhadap masyarakat Baduy. Kegiatan kerja bakti yang dilakukan dengan kompak terhadap masyarakat suku baduy serta pemanfaatan air sungai untuk kehidupan sehari-hari.

Semoga dengan adanya program volunteer yang saya dapatkan ini memberikan manfaat terhadap banyak orang yang mau belajar, mengembangkan diri, serta menginspirasi mahasiswa lainnya untuk lebih bersemangat dalam proses pembelajaran serta dalam setiap mengambil langkah.

Editor : Dian Fauzalia