Masjid At-Taqwa Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) kembali menggelar acara spesial Ramadan bertajuk “Membasuh Luka Palestina dalam Merajut Ukhuwah Basyariah” di Masjid At-Taqwa UMJ, Rabu (05/02/25). Acara ini menghadirkan Syekh Hasan Abu Toha dari Palestina yang menyampaikan pidato mengenai kondisi terkini di negaranya.
Baca juga: Din Syamsuddin Ungkap Alasan Bangsa Indonesia Perlu Dukung Kemerdekaan Palestina
Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat sekaligus Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof. Sudarnoto mengawali pidato Syekh Hasan Abu Toha dengan sambutan. Ia menegaskan pentingnya umat Islam di Indonesia untuk terus memiliki kepedulian dan cinta terhadap Palestina. Lebih lanjut, ia juga menyampaikan harapannya agar mereka segera meraih kemerdekaan dan terbebas dari penderitaan yang telah lama mereka alami.
Dalam penyampaian pidatonya, Syekh Hasan didampingi oleh penerjemah, Ustadz Yanuardi, serta Tim Safari Ramadan dari MUI Pusat. Ia menggambarkan kondisi negaranya yang masih dalam bayang-bayang konflik dan penderitaan, namun tetap memiliki semangat juang yang tinggi.
“Dukungan dari umat Islam Indonesia memberikan kekuatan moral bagi kami untuk terus bertahan dan berjuang demi kemerdekaan,” ujarnya.

Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) At-Taqwa UMJ, Adi Mansah, mengungkapkan kebahagiaannya atas terselenggaranya acara ini. Ia menegaskan bahwa program Ramadan bersama Syekh dari Palestina dan MUI merupakan kegiatan rutin tahunan. Hal ini menunjukkan bahwa UMJ tidak hanya unggul dalam bidang pendidikan, tetapi juga memiliki kepedulian tinggi terhadap isu kemanusiaan dan kemerdekaan negara tersebut.
“Acara ini menjadi bukti bahwa solidaritas dan kepedulian terhadap Palestina tidak akan pernah pudar dari hati umat Islam di Indonesia,” ujarnya.
Adi juga berharap dukungan dari umat Islam Indonesia dapat terus mengiringi perjuangan mereka agar segera meraih kemerdekaan yang sejati.
Acara dilanjutkan dengan shalat tarawih berjamaah dan penggalangan dana untuk Palestina yang didampingi oleh BAZNAS RI. Sesi foto bersama Syekh Hasan menjadi penutup acara ini.
Editor : Sofia Hasna