Sebanyak 50 Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta (FT UMJ) ikuti acara Bawaslu Goes to Campus di Ruang Albattani, Senin (18/11/2024).
Acara ini merupakan salah satu program yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi DKI Jakarta.
Kegiatan yang mengangkat tema “Meningkatkan Peran dan Partisipasi Mahasiswa dalam Pengawasan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024” ini menghadirkan 2 narasumber utama.
Mereka adalah Miartiko Gea dari Presidium Koalisi Nasional Sipil Peduli Demokrasi Bawaslu, dan dosen FT UMJ Dr. Edi Sugianto, M.Pd.
Wakil Dekan I FT UMJ, Ir. Nurul Hidayati Fitriah, S.T., M.Sc., Ph.D mengapresiasi Bawaslu DKI Jakarta yang memilih FT UMJ sebagai lokasi program. Nurul mengingatkan bahwa persyarikatan Muhammadiyah dan UMJ berkomitmen untuk bersikap netral dalam politik, meskipun setiap individu memiliki pilihan pribadi.
Salah satu bentuk komitmennya adalah membuat gerakan tolak politik uang yang telah dilakukan oleh pengurus Aisyiyah Jakarta bersama Bawaslu.
“Dengan adanya kegiatan ini, saya mengajak teman-teman untuk mensosialisasikan hasil sosialisasi ini dan ikut mengawal pemilihan agar berlangsung dengan adil,” ujarnya.
Komisioner Bawaslu Provinsi DKI Jakarta Rini Rianti Andriani menyampaikan Bawaslu memiliki agenda di 35 universitas. Rini berkesempatan mengunjungi 5 kampus dan FT UMJ sebagai kampus kelima.
Bawaslu Provinsi DKI Jakarta mengadakan sosialisasi ini untuk memperkenalkan Bawaslu dan konsep pengawasan partisipatif. Selain itu untuk meningkatkan kesadaran dan keaktifan mahasiswa dalam proses Pilkada yang ada di Indonesia khususnya DKI Jakarta.
“Harapan saya, adik-adik mahasiswa bisa lebih aktif dan terlibat, karena kalian punya peran penting dalam menjaga kualitas Pilkada,” ujarnya.
Editor: Dinar Meidiana