Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Prof. Dr. Ma’mun Murod mengunjungi dua lokasi mitra UMJ di Provinsi Banten, yaitu Pondok Pesantren (Ponpes) Global Al-Jabbar dan Politeknik Kesehatan (Poltekkes) ‘Aisyiyah Banten untuk menjajaki rencana pembukaan Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU).
Baca juga : Tim Persatuan Sepakbola UMJ Ikuti Piala Rektor UNIDA Gontor
Penjajakan ini bertujuan untuk memperluas wilayah UMJ dalam bermitra untuk bidang pendidikan. PSDKU hadir untuk mempermudah anak bangsa melanjutkan pendidikan di bangku kuliah tanpa harus merantau. Bahkan Rektor UMJ berkomitmen untuk menyesuaikan biaya perkuliahan dengan kondisi perekonomian warga setempat.
“Biaya perkuliahan tentu akan disesuaikan (dengan kemampuan masyarakat sekitar) dan diperhitungkan secara rasional,” kata Ma’mun dalam pertemuan bersama calon pengelola PSDKU di Ponpes Global Al-Jabbar, Pandeglang, Sabtu (3/8/2024).
Menurut Pengasuh Ponpes Global Al-Jabbar K.H. Wahyu, Ns., S.Kom., M.Si., sekaligus calon pengelola PSDKU setempat, masyarakat sebenarnya memiliki minat yang tinggi untuk kuliah, namun karena pertimbangan biaya merantau cukup tinggi, maka pendidikan terputus. Karenanya, pembukaan PSDKU di Ponpes Global Al-Jabbar dapat menjadi solusi bagi masyarakat untuk tetap bisa kuliah pada jurusan yang diimpikan tanpa harus khawatir akan tingginya pembiayaan.
Selain di Ponpes Global Al-Jabbar, PSDKU juga akan dibuka di Poltekkes ‘Aisyiyah Banten. Program Studi (Prodi) yang akan dibuka di antaranya Prodi Kesehatan, Kebidanan, Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD), Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Pendidikan Agama Islam (PAI), Teknik Informatika, Ilmu Hukum, dan Manajemen.
Editor : Tria Patrianti
