Aisyiyah Berkomitmen Untuk Memajukan Peradaban di Era 5.0

Oleh :
Mutiara Halimatu's Sadiyah
Prof. Dr. Masyitoh Chusnan, M.Ag.,
Prof. Dr. Masyitoh Chusnan, M.Ag. saat menyampaikan materi Peran dan Posisi Aisyiyah Abad Kedua Menghadapi Era 5.0, Jumat (07/04/2023).

Organisasi perempuan Muhammadiyah atau Aisyiyah berkomitmen untuk terus berubah mengikuti perkembangan dan kemajuan society 5.0 sebagai harakatul islamiyah dengan peningkatan kualitas peradaban di abad kedua. Kutipan tersebut disampaikan oleh narasumber kajian Ramadan Prof. Dr. Masyitoh Chusnan, M.Ag., dalam acara bertema Peran dan Posisi Aisyiyah Abad Kedua Menghadapi Era 5.0 yang diadakan oleh Lembaga Pengkajian dan Penerapan Al-Islam Kemuhammadiyahan Universitas Muhammadiyah Jakarta (LPP-AIK UMJ) melalui virtual zoom meeting, Jumat (07/04/2023).

“Berdasarkan keputusan muktamar lalu, ada dua hal yang menjadi point utama. Pertama, program umum Aisyiyah yang berfokus pada era digitalisasi dengan memanfaatkan era 5.0 untuk menjadi sebuah bangsa yang berperadaban maju. Kedua, Risalah Perempuan Berkemajuan (RPB) yang menjadi panduan bagi setiap anggota Aisyiyah.” ungkap Masyitoh.

Baca Juga: Penguatan Risalah Islam Berkemajuan menjadi Agenda Muhammadiyah


Sejalan dengan keputusan tersebut, langkah-langkah yang ditempuh Aisyiyah cukup konkret dengan melakukan peningkatan kualitas pemimpin yang transformatif, dinamis, inovatif, serta produktif. Aisyiyah juga mempersilahkan anggotanya untuk berinovasi dengan menciptakan gagasan baru yang bermanfaat untuk masyarakat luas.

Adapun RPB terdiri dari beberapa hal yang terintegrasi dengan society 5.0 seperti komitmen perempuan berkemajuan diantaranya penguasaan iptek, pemberdayaan masyarakat, dan kemandirian ekonomi. Sementara karakter perempuan berkemajuan adalah akhlak karimah, berfikir tajdid, amaliah salihah dan lain sebagainya.

Kajian yang dimoderatori oleh Dr. Diah Mutiara, M.M., ini diikuti oleh 40 peserta yang terdiri dari sivitas akademika UMJ dan komunitas Aisyiyah UMJ dengan diawali tadarus Al-Quran. (MT/KSU).

Editor : Tria Patrianti